Example floating
Example floating
BeritaPemerintahan

Sumenep Bukakan Karpet Merah untuk Investor, Dorong Akselerasi Ekonomi Daerah

14
×

Sumenep Bukakan Karpet Merah untuk Investor, Dorong Akselerasi Ekonomi Daerah

Sebarkan artikel ini
Sumenep Bukakan Karpet Merah untuk Investor, Dorong Akselerasi Ekonomi Daerah
Dok. Wakil Bupati Sumenep KH. Imam Hasyim, //SuaraFaktual.id

SUMENEP || SF – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terus menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat fondasi ekonomi daerah melalui peningkatan investasi.

Langkah strategis itu diwujudkan dengan digelarnya Sumenep Investment Summit (SIS) 2025, yang berlangsung di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Senin (10/11/2025).

Wakil Bupati Sumenep KH. Imam Hasyim menegaskan, kegiatan itu bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan dunia usaha dalam mendorong percepatan pembangunan ekonomi.

“Kami bertekad menjadikan kegiatan ini sebagai ajang peningkatan investasi daerah dengan membangun kemitraan strategis bersama dunia usaha,” ujarnya di sela pembukaan acara.

Menurut Wabup, Pemkab Sumenep tidak hanya menunggu investor datang, melainkan aktif menjemput bola dan membuka ruang kolaborasi yang luas. Pemerintah siap menggelar “karpet merah” bagi para pelaku usaha yang memiliki visi membangun bersama.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan sektor swasta dan masyarakat sangat diperlukan agar investasi benar-benar memberikan manfaat nyata bagi kemajuan Sumenep,” tegasnya.

Dalam forum investasi tersebut, KH. Imam Hasyim memaparkan tiga keunggulan utama yang menjadikan Kabupaten Sumenep sebagai destinasi investasi masa depan di kawasan timur Jawa Timur.

Pertama, keunggulan geografis dan sumber daya alam, dengan wilayah yang terdiri dari daratan dan 126 pulau.

Menurutnya, Potensi besar terbentang di sektor perikanan, pertanian, peternakan, dan energi migas.

“Perairan Sumenep merupakan salah satu wilayah tangkap ikan terbesar di Jawa Timur, dengan potensi lestari mencapai lebih dari 250 ribu ton per tahun. Sementara sektor migas di daratan dan kepulauan juga menjanjikan pengembangan berkelanjutan,” terang Wabup.

Kedua, pengembangan empat klaster ekonomi unggulan, yakni industri kelautan dan perikanan terpadu, mencakup pengolahan hasil laut, cold storage, logistik, hingga wisata bahari.

Kemudian, pertanian dan peternakan modern, dengan fokus pada pertanian organik, hortikultura, serta peternakan berbasis teknologi ramah lingkungan.

Lalu, energi dan sumber daya alam, terutama migas, panas bumi, serta energi terbarukan yang dikembangkan bersama mitra nasional dan internasional.

Selanjutnya, pariwisata dan ekonomi kreatif, yang mengangkat potensi wisata bahari, budaya, dan religi sebagai daya tarik utama investasi.

Sumenep Investment Summit 2025 disebut sebagai agenda berkelanjutan yang akan menjadi wadah konkret mempertemukan pemerintah dan calon investor dari berbagai daerah.

“Kami ingin menjadikan Kabupaten Sumenep sebagai destinasi investasi yang aman, ramah, dan menjanjikan. Forum ini bukan sekadar seremoni, tapi awal dari kerja sama nyata yang berdampak luas bagi masyarakat,” pungkas Wabup. (Asmuni)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *